- Top
- Daftar Departemen
- Penyebab dan Pengobatan Alopecia Areata
/
/

Daftar Departemen
LIST OF CLINICAL DEPARTMENT
Fitur klinik kami ―
Dokter Umum
Rawat jalan untuk lifestyle disease
Rawat jalan
Vaksinasi
Berbagai Macam Pemeriksaan
Buat Reservasi
RESERVE
Penyebab dan Pengobatan Alopecia Areata
Apa itu Alopecia Areata?
Alopecia areata dianggap sebagai penyakit autoimun. Kondisi ini terjadi ketika peradangan muncul di sekitar folikel rambut, dan limfosit secara keliru memicu respons autoimun yang menyerang dan merusak folikel tersebut. Akibatnya, rambut rontok terjadi di area yang terkena.
Pola kerontokan rambut bervariasi. Variasi dapat muncul sebagai satu area botak di kulit kepala, beberapa area sekaligus, atau memengaruhi alis, bulu mata, janggut, atau rambut di bagian tubuh lainnya. Satu area botak berbentuk bulat di kulit kepala disebut alopecia areata tipe “single patch.” Jika muncul di beberapa area, disebut “multiple patch-type.” Jika seluruh kulit kepala mengalami kebotakan, disebut “total scalp-type,” dan jika kerontokan terjadi di seluruh tubuh, disebut “universal-type.” Pada kasus yang jarang terjadi, rambut bisa rontok membentuk pola seperti pita di sepanjang garis rambut, yang disebut “ophiasis-type.”
Pola kerontokan rambut bervariasi. Variasi dapat muncul sebagai satu area botak di kulit kepala, beberapa area sekaligus, atau memengaruhi alis, bulu mata, janggut, atau rambut di bagian tubuh lainnya. Satu area botak berbentuk bulat di kulit kepala disebut alopecia areata tipe “single patch.” Jika muncul di beberapa area, disebut “multiple patch-type.” Jika seluruh kulit kepala mengalami kebotakan, disebut “total scalp-type,” dan jika kerontokan terjadi di seluruh tubuh, disebut “universal-type.” Pada kasus yang jarang terjadi, rambut bisa rontok membentuk pola seperti pita di sepanjang garis rambut, yang disebut “ophiasis-type.”
Metode Pengobatan Alopecia Areata
Pengobatan alopecia areata dipilih berdasarkan tingkat keparahan kondisi dan usia pasien. Pada kasus ringan, rambut bisa tumbuh kembali secara spontan sehingga, pemantauan tanpa pengobatan dapat dipertimbangkan. Pengobatan umum meliputi penggunaan kortikosteroid topikal atau suntikan kortikosteroid lokal untuk mengurangi peradangan dan menekan serangan autoimun terhadap folikel rambut. Minoksidil juga dapat digunakan dengan meningkatkan sirkulasi darah dan microenvironment sekitar folikel rambut, serta menstimulasi folikel rambut untuk proliferasi pertumbuhan rambut. Pada kasus yang lebih berat, dapat dilakukan imunoterapi topikal (menggunakan SADBE atau DPCP) atau fototerapi (misalnya dengan laser excimer). Dalam beberapa tahun terakhir, agen biologik oral seperti inhibitor JAK juga telah mulai digunakan. Karena pengobatan alopecia areata mungkin memerlukan waktu cukup lama, pendekatan jangka panjang bersama tenaga medis sangat penting. Penggunaan wig dan dukungan konseling juga dapat digunakan sebagai pelengkap pengobatan medis Uuntuk mengurangi beban psikologis akibat kerontokan rambut,
Langkah Pencegahan Kekambuhan
Meskipun telah berhasil diobati, alopecia areata cenderung kambuh kembali. Oleh karena itu, pencegahan meliputi evaluasi ulang gaya hidup dan manajemen stres secara efektif. Tidur yang cukup, pola makan seimbang, dan menghindari kelelahan berlebihan adalah langkah dasar pencegahan. Karena stres sering menjadi pemicu, teknik relaksasi, olahraga ringan, dan hobi juga dapat membantu meredakan tekanan mental. Selain itu penting untuk tidak menghentikan pengobatan sendiri. Meskipun gejala membaik, pemeriksaan rutin dengan dokter tetap disarankan. Jika ada tanda-tanda kerontokan rambut atau perubahan kondisi tubuh, konsultasi medis dini dan melanjutkan pengobatan pencegahan sangat disarankan. Meskipun belum ada cara yang benar-benar terbukti dapat mencegah kekambuhan secara total, kebiasaan hidup sehat yang konsisten sangat membantu dalam upaya pencegahan.
Reservasi dan pertanyaan, silakan hubungi kami di sini.
arrow_left
Daftar Departemen

Akses
Access

Menara Astra, Lantai 3,
Jl. Jenderal Sudirman,
Kavling 5-6, Karet Tengsin,
Tanah Abang,
Kota Administrasi Jakarta Pusat,
Provinsi DKI Jakarta, 10220